SURABAYA – Wakil Rektor 1 Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Prof Kacung Marijan Drs MA PhD menutup secara resmi rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-6 Unusa tahun 2019. Prof Kacung mengajak sivitas akademis Unusa berbuat yang terbaik agar muncul hal baik buat Unusa di Dies natalis ke-9 tahun 2022.
“Alhamdulillah sudah saatnya dies natalis ke-6 Unusa kita akhiri. Terima kasih kepada seluruh sivitas akademika Unusa yang telah berpartisipasi menyukseskan seluruh kegiatan,” kata Prof Kacung Marijan saat menutup Dies Natalis ke-6 Unusa, di Auditorium Tower Unusa, lantai 9, Kampus B, pada Rabu (27/11).
Penutupan Dies Natalis ke-6 Unusa dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang mengangkat tema ‘Belajar Menghadapi Tantangan Hidup Secara Menyenangkan’.
“Hidup pasti menghadapi tantangan. Oleh sebab itu, kita harus terus belajar agar bisa menghadai semua tantangan itu dengan cara menyenangkan,” kata Prof Kacung.
Pada kesempatan itu, Prof Kacung mengajak seluruh keluarga besar Unusa agar terus berikhtiar memberikan hal terbaik demi kemajuan Unusa sesuai kapasitas masing-masing. Harapannya, pada tahun 2022, saat Dies Natalis ke-9 Unusa bakal muncul berbagai hal baik buat Unusa.
“Mudah-mudahan pada usia 9 tahun nanti, ada sesuatu terbaik yang terjadi pada kita. Apa itu? Saya sendiri tentu juga belum tahu. Tapi yang jelas, kita semua harus berikhtiar memberikan yang terbaik agar pada tahun 2022 nanti benar-benar muncul hal terbaik buat Unusa,” harapnya.
Angka 9 tentu saja penting bagi Unusa yang berada di bawah Nahdlatul Ulama (NU), yang memiliki lambang bola dunia dengan dikelilingi bintang yang jumlahnya 9.
“Oleh sebab itu, angka 9 juga bagus buat Unusa yang berada di bawah NU,” kata Prof Kacung disambut tepuk tangan hadirin.(hap/Humas Unusa)