Surabaya – Dosen Program Studi (Prodi) S1 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Unusa melakukan pengabdian kepada masyarakat bersama Universitas Zainul Hasan (Unzah) Probolinggo, kegiatan ini berjudul One day TOEFL ITP workshop di SMK Hafshawaty Zainul Hasan (Unzah) Genggong Probolinggo.
Tim Pengabdian masyarakat yaitu Tiyas Saputri, S.S., M.Pd. (PBI Unusa) dan Beny Hamdani, S.S, S.Pd., M.Pd. (Unzah). Mereka melaksanakan workshop ini secara daring maupun luring.
Tiyas Saputri menjelaskan, kolaborasi pengabdian antara Unzah dan Unusa ini dilakukan guna mengembangkan kemampuan santri dalam hal berbahasa Inggris. Selain itu juga menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten di era revolusi industri 4.0.
“Ini dilakukan sebagai upaya persiapan test TOEFL ITP, sehingga dapat menciptakan nuansa keilmuan kebahasaan yang ada di wilayah SMK Hafshawaty Zainul Hasan Genggong,” ungkap Tiyas, Senin (12/4).
Pelatihan ini sebagai salah satu bentuk Memorandum of Agreement (MoA) antara S1 Tadris Bahasa Inggris Fakultas Tadris Umum Universitas Zainul Hasan (Unzah) Probolinggo dengan S1 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unusa. “Melalui pengabdian ini, siswa mulai menggemari belajar bahasa Inggris,” ungkap Tiyas.
Workshop ini diikuti sekitar 350 peserta dari berbagai kelas yang ada di SMK Hafshawaty Zainul Hasan Genggong. “Karena adanya pandemi ini, maka kami lakukan secara daring dan luring. Saya memberikan materi workshop secara daring,” jelas Tiyas.
Salah satu siswa dari SMK Hafshawaty Zainul Hasan Genggong Wulan mengaku senang dengan workshop mengenai TOEFL ITP. Kedepannya, di sekolah akan dibentuk TOEFL ITP Corner. “Ilmu ini sangat bermanfaat untuk mengasah kemampuan Bahasa Inggris saya,” jelasnya. (sar humas)