English
Mojokerto
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) melakukan Pengabdian Masyarakat di Desa Lengkong, Kec. Mojoanyar, Kab. Mojokerto, Rabu (18/1). Berbagai bentuk pengabdian masyarakat dilakukan oleh beberapa fakultas, masing-masing, Fak. Keperawatan dan Kebidanan (FKK), Fak. Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fak. Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), serta Fak. Kesehatan Masyarakat (FKM).
Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesehatan, langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma Perguruan Tinggi serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju pertumbuhan tercapainya tujuan pembangunan di daerah.
Kepala Humas dan Marketing Unusa, Mohammad Ghofirin, M.Pd., mengucapkan terima kasih atas kesediaan dan partisipasi masyarakat desa Lengkong, yang telah menyukseskan acara pengabdian masyarakat. “Ini merupakan pertemuan pertama dan akan ada pertemuan-pertemuan selanjutnya, kaitannya dengan pengabdian masyarakat serta kegiatan lain yang dapat dikerjasamakan dengan Unusa. Semoga acara pengabdian masyarakat memberikan kemanfaatan bagi seluruh warga desa Lengkong, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan dan penyuluhan kesehatan, serta pelayanan dan penyuluhan pendidikan,” ungkapnya.
Sementara Kepala Desa Lengkong, Luhur Pambudi juga menyampaikan mengucapkan terima kasih kepada Unusa yang telah memberikan pelayanan dan penyuluhan terkait pendidikan serta kesehatan. “Saya sangat senang ketika ada permohonan untuk pengabdian masyarakat. Rata-rata masih minim universitas yang mengadakan pengabdian masyarakat di desa Lengkong. Kami berharap Unusa mengadakan pengabdian masyarakat lagi di desa Lengkong. Semoga penyuluhan dan pelayanan dari Unusa memberikan keberkahan bagi masyarakat desa Lengkong,” tuturnya.
Selain respons positif dari perangkat Desa Lengkong, masyarakat pun memberikan ucapan terima kasih kepada Unusa karena telah melakukan pengabdian masyarakat di Desa Lengkong. Satu diantaranya adalah, Ny. Samiyah (62 th). Ia menuturkan, dirinya sangat senang dengan adanya penyuluhan dan pelayanan kesehatan yang dilakukan Unusa. Selain penyuluhan ada kegiatan pelayanan kesehatan yang jarang kami lakukan. “Semoga pengabdian masyarakat semacam ini ditiru oleh universitas yang lainnya. Unusa merupakan universitas yang mengerti kebutuhan masyarakat Desa Lengkong, terutama terkait kesehatan dan pendidikan,” kata perempuan kelahiran 2 April 1955 tersebut, (Humas Unusa)
