English
Surabaya
Kemeriahan Parkir Timur Plaza Surabaya Sabtu (18/6) sore tidak seperti biasanya. Kali ini terlihat begitu meriah, bernuansa Islami, serta di sepanjang menuju parkir dan diberbagai sudut terdapat spanduk berlogo bintang sembilan. Hal tersebut dikarenakan Unusa sebagai kampus yang membawa nama organisasi Nahdlatul Ulama (NU) menggelar pameran dalam rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-3. Seluruh civitas akademika Unusa tumpah ruah bersama untuk meramaikan kegiatan tersebut.
Hadir pula Abdul & The Coffe Theory, artis dari Jakarta yang ikut mengisi rangkaian acara. Berbagai lomba yang bernuansa Islami pun telah dilaksanakan dan puncaknya, para pemenang lomba diumumkan sore itu. Selain itu, tidak lupa pula Unusa membuka stand yang berisi kegiatan dan prestasi serta informasi program studi yang dimiliki Unusa.
Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie dalam sambutan pembukaannya menyatakan, terkait dengan tema Dies Natalis Unusa ke-3 yakni “Bersyukur dan Menebar Hikmah”, Unusa menggelar berbagai macam acara baik untuk internal maupun eksternal. Unusa baru memasuki usia ke-3 tahun. Tapi cikal bakal sebagai Universitas telah lama dimulai, tepatnya sejak 1979 sebagai Sekolah Pendidikan Perawat (SPK). Kemudian berturut bertransformasi menjadi Akademi Perawat (1985) dan Akedemi Kebidanan (1997); Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (2006), dan Unusa (2003).
Perjananan panjang itu telah memberikan pengalaman kami dalam memberikan pelayanan di bidang pendidikan dan telah menentukan bidang akademik kesehatan yang menjadi fokus perhatian. Tiga dari enam fakultas yang ada kini menitik beratkan pada bidang kesehatan; Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan. Tiga lainnya; masing-masing Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Fakultas Kegiruan dan Ilmu Pendidikan.
“Memasuki tahun ketiga ini, Unusa juga baru saja menerima amanah untuk menyelenggarakan Program Magister (S2) Keperawatan, melalui SK Menristekdikti No. 193/KPT/I/2016. Ke depannya, Unusa bersama 2 Rumah Sakit Islam Surabaya (RSI) masing-masing, RSI A.Yani dan RSI Jemursari yang berada dalam 1 wadah Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis), akan fokus pada bidang kesehatan. Ini karena kompetensi yang dimiliki ada di ranah kesehatan,” ungkap Guru Besar ITS Surabaya ini. (Humas Unusa)
