Surabaya – Tiga dosen dari Prodi Kebidanan FKK, Annif Munjidah, SST. ,M.Kes, Dr. Bambang Edi Suwito, M.Si, dan Elly Dwi Masita, SST., MPH menggelar pengabdian masyarakat (Pengmas) dengan melakukan edukasi kepada ibu dan kader posyandu terkait cara mengenal dan mengatasi kesulitan makan pada anak balita.
Salah satu dosen pengmas, Annif Munjidah menjelaskan, banyak orang tua yang mengalami kesulitan dalam memberikan makan pada anak balitanya. Respon menepis hingga mengunyah yang lama menjadi perkerjaan tersendiri bagi ibu yang baru memiliki anak atau ibu multipara. “Karena itu dalam Pengmas ini kami mengedukasi ibu dan kader posyandu dalam mengatasi kesuiltan makan pada anak. Bagaimana agar anak mau untuk makan. Karena kondisi pandemi kami melakukannya lewat e-konseling,” ungkap Annif, Rabu (14/7).
Annif menjelaskan perlunya pengetahuan dan keterampilan untuk ibu agar anak mudah untuk makan. “Kami melakukan pendampingan dengan aplikasi e-konseling yang efektif, serta dapat menjangkau sasaran tanpa harus membuat kerumunan,” jelasnya.
Melalui aplikasi e-konseling ini para kader posyandu di Kelurahan Wonokromo Surabaya dengan mudah mendapatkan pendampingan dari tiga dosen Unusa yang melakukan Pengmas. “Jadi aplikasi ini bisa dengan mudah diakses. Hanya dengan masukkan alamat email, maka akan mendapatkan video edukasi tersebut,” terang Annif.
Annif berharap dengan edukasi ini dapat membantu ibu agar anak mudah makan di tengah pandemi. “Kami bisa memberikan edukasi yang membantu ibu mengatasi kendala makan anak,” terangnya. (sar humas)